Pernah gak ktemu ibu2 punya anak yang masih belum bisa bicara
padahal teman2 seusianya sudah pandai berceloteh menggemaskan??
Sebagai tenaga medis di Puskesmas, bukan sekali gw temui kasus seperti ini. Gambaran besarnya ada dua tipe orangtua nya:
Ada orangtua yang datang dengan sedih dengan perasaan nyaris putus asa. Makin berlarut2 dalam airmata kalo anaknya disarankan berangkat ke rumah sakit rujukan yg jaraknya cukup jauh-untuk mendapat terapi lebih lanjut, akan tetapi di akhir pembicaraan dia berjanji akan berusaha berangkat dan pulang dengan sehelai kertas rujukan di tangan.
Ada orangtua yang datang dengan wajah tanpa dosa-biasa-biasa saja dan dengan cepat memberi seribu satu alasan tentang ke-enggan-an-nya berangkat ke rumah sakit (masih ada anak yang lebih kecil, rumah sakitnya jauh, nggak ada biaya, ada orangtua yang sakit, bla bla bla) dan pada akhir pembicaraan masih menolak untuk dikirim ke dokter spesialis.
Yang mana yang lebih menyedihkan?
Kamu sedih mendengarnya?
Tapi itu kenyataannya!
Itu ada di Indonesia.
Sebagai tenaga medis di Puskesmas, bukan sekali gw temui kasus seperti ini. Gambaran besarnya ada dua tipe orangtua nya:
Ada orangtua yang datang dengan sedih dengan perasaan nyaris putus asa. Makin berlarut2 dalam airmata kalo anaknya disarankan berangkat ke rumah sakit rujukan yg jaraknya cukup jauh-untuk mendapat terapi lebih lanjut, akan tetapi di akhir pembicaraan dia berjanji akan berusaha berangkat dan pulang dengan sehelai kertas rujukan di tangan.
Ada orangtua yang datang dengan wajah tanpa dosa-biasa-biasa saja dan dengan cepat memberi seribu satu alasan tentang ke-enggan-an-nya berangkat ke rumah sakit (masih ada anak yang lebih kecil, rumah sakitnya jauh, nggak ada biaya, ada orangtua yang sakit, bla bla bla) dan pada akhir pembicaraan masih menolak untuk dikirim ke dokter spesialis.
Yang mana yang lebih menyedihkan?
Kamu sedih mendengarnya?
Tapi itu kenyataannya!
Itu ada di Indonesia.
gw mungkin memang ga pas untuk menilai orangtua2 tersebut. mungkin memang ada masalah internal yang mereka hadapi. mungkin memang ada hambatan-hambatan yang sulit mereka lewati.
tapi, bukankah kita diajarkan untuk BERUSAHA?
dan ada momen dimana mereka putus asa, dan muncul berita mengada-ada. semata-mata untuk mencari simpati warga. muncullah berita tentang pelayanan yang tidak memuaskan. tentang biaya yang membengkak tentang diskriminasi... hmmm, mudah-mudahan kita semua dijauhkan dari sifat buruk ini.
#saveourchildren
"Anak adalah amanah dari Alloh swt. Anak adalah anugerah. Anak adalah ujian. Saat orangtua tidak mau berusaha memberi yang terbaik untuk anaknya, bagaimana sesungguhnya kedudukannya di mata Alloh swt? "
dan ada momen dimana mereka putus asa, dan muncul berita mengada-ada. semata-mata untuk mencari simpati warga. muncullah berita tentang pelayanan yang tidak memuaskan. tentang biaya yang membengkak tentang diskriminasi... hmmm, mudah-mudahan kita semua dijauhkan dari sifat buruk ini.
#saveourchildren
"Anak adalah amanah dari Alloh swt. Anak adalah anugerah. Anak adalah ujian. Saat orangtua tidak mau berusaha memberi yang terbaik untuk anaknya, bagaimana sesungguhnya kedudukannya di mata Alloh swt? "
No comments:
Post a Comment