Badai Pasti Berlalu

Satu bulan telah beralalu di awal 2014 ini.
alright, bye-bye January.
and whats left behind?
itu adalah Badai Pasti Berlalu :)

bermula dari jadwal jaga gw yang jadi campur aduk gara-gara serangan herpes zoster kemarin itu.
yes, Sir! istilah koas nya sih jaga Ting-Ting-Ting. and hell yeah, it WAS!
setelah menyadari bahwa jadwal jaga gw bulan Januari kemaren itu LEBIH BANYAK dibanding yang laen :(
dan setelah menyadari bahwa gw kudu jaga di akhir bulan karena masi menderita Herpes Zoster,
gw barulah menyadari tiba-tiba jadwal gw ajeb-ajeb bingitt :|
gw emang ga berniat men-dobel-kan shift jaga gw secara gw berasa masi dalam masa recovery. eh tetiba ternyata pas gw punya jadwal yang bertumpuk dalam satu hari, jadwal itu menunjukkan bahwa gw kudu jaga 2x24 jam NON STOP! ulala~~~ alamak jang. alamat jadi bego dah gw. hiks ;(
tapi untunglah gw berhasil tukeran yang menunjukkan hasil bahwa gw "cukup" jaga malam tiga hari berturut turut doang. T.T for me thats better laa.

my January schedule

and thats how i faced the storm in my life :)

memang seringkali kita tidak menyadari (atau tepatnya mengingat) bahwa Tuhan (memang) tidak pernah memberikan suatu ujian yang tidak dapat kita lalui. dan itu harga mati, gw rasa.
kita cuma terlalu malas untuk memikirkan jalan keluarnya. terlalu sombong untuk berusaha lebih keras mencari suatu penyelesaian. and finally, kita terlalu naif untuk memaknai suatu kejadian yang terjadi pada kita.
yeah, mungkin beberapa orang sudah lebih matang dan dewasa dalam menghadapi permasalahan hidup nya. but honestly gw kadang masi merasa seperti anak kecil. cuma merasa paling susah sendiri tanpa mau melihat ke bawah, kepada mereka yang punya masalah yang lebih BESAR.

and the immature me masih juga merasa iri dengan apa yang dirasakan orang lain :(
cuma bisa berdoa semoga Tuhan bisa memberi gw hati yang lapang dan tidak penuh rasa iri dengki.
aamiin yaa robbal'aalamiin.